MOANEMANI- Guna meringankan beban warga masyarakat Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua yang kini terdampak lantaran pandemic Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di 79 Kampung, 10 Distrik. Pemerintah Daerah (Pemda) Dogiyai terus menyalurkan bantuan sosial dari sejumlah sumber.
Kini melalui Dinas Sosial Kabupaten Dogiyai menyediakan 8000 paket sembako, selanjutnya Bupati Dogiyai menyerahkan bantuan paket sembako tersebut secara simbolis kepada 10 warga dari dua kampung, Senin (13/07/20) siang.
Ketika penyerahan itu, Bupati Dogiyai, Yakobus Dumupa mengatakan, bantuan ini bukan tujukan dan dibagi-bagi kepada semua secara merata akan tetapi diperuntuhkan kepada warga yang kurang mampu karena kehilangan lapangan kerja mereka baik kerena Covid-19 maupun sebelumnya tak bercocok tanam lagi kerena pengaru varian penyakit sosial.
Karena itu, Dumupa berharap agar paket sembako ini dapat di salurkan sampai kepada mereka yang betul betul membutukan, sehingga meringankan sedikit kebutuhan setiap keluarga penerima manfaat.
Ditambahkan Dumupa, pengadaan paket sembako ini adalah cuitan sumber dana dari realokasi APBD tahun anggaran 2020 kabupaten Dogiyai untuk penanganan jaringan pengaman social Covid-19.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial kabupaten Dogiyai, Nelson Manik, S.Sos, MAP mengatakan paket yang di berikan kepada warga penerima manfaat dalam sepakat diisi sejumlah merk bama.
Nelson manik, dalam sepakat sembako berupa, beras 10 kg, susu kaleng cap enak 4 buah, minyak goreng, gula pasir 3 kilo, daun the, sabun mandi, supermi 1 karton, vicin, dan juga garam.
Jadi dalam realisasi 8000 paket sembako ini, kami mulai distribusikan seperti ini, 7750 paket di peruntukan untuk masyarakat, sementara 250 paket untuk asrama-asrama yang ada di kabupaten Dogiyai.
Bantuan paket sembako tersebut tidak semua dapat bagian sehingga, Nelson berharap, agar masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan tersebut dapat memahami dan harus jiwa besar karena bantuan ini untuk warga kurang mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.