Jakarta,03/04/2016,PAPUALIVES.COM – Kabar tewasnya 4 orang pekerja di distrik Sinak kabupaten Puncak Papua beberapa hari lalu menjadi persoalan nasional tatkala penembakan ini disinyalir dilakukan oleh orang tak dikenal. Dan sampai berita ini diturunkan pelakunya belum juga terungkap.Keempat pekerja pembangunan jalan trans Papua ini meninggal dengan cara ditembak. Padahal tempat mereka bekerja berada di zona merah yaitu daerah konflik yang seharusnya dijaga oleh aparat keamanan.
Komisioner Komnas HAM Natalius pigai yang ditemui dikantornya siang tadi mengatakan bahwa siapapun pelakunya harus dihukum.(02/04/2016)
Ketua Forum Bela Negara (FBN) RI DKI Jakarta Morris Kussoy, SH bersama jajarannya yang juga prihatin akan persoalan ini, siang tadi melakukan aksi solidaritas kemanusiaan dengan mengunjungi Komnas HAM dan langsung diterima komisioner Komnas HAM Natalius pigai.
Dalam perjumpaan singkat antara Natalius Pigai dengan FBN RI DKI Jakarta, Natalius mengatakan bahwa ada 5 kemungkinan yaitu pertama mungkin adanya persaingan bisnis. Kedua, kriminal murni, ketiga, TPM OPM murni, keempat TPM OPM Binaan dan kelima TNI POLRI.
Natalius mengaku senang atas kunjungan ketua FBN RI DKI Jakarta bersama jajarannya yang fokus akan kejadian yang menimpa rakyat kecil di Papua.
Lagi Morris mencermati bahwa persoalan ini bukanlah persoalan biasa.
“Apapun hasil dari penyidikan kasus tewasnya 4 orang di Papua ini, jangan sampai memecah belah NKRI. Kami FBN RI DKI Jakarta garda terdepan menjaga keutuhan NKRI. (29/3/2016)
Chris
