
Jayapura,Lembaga Penelitian dan Pemberdayan Masyarakat (LPPM) Universitas Yapis Papua (UNIYAP), Pakarudin Marui, serta jajaran karyawan memberikan penuh apresiasi teradap mahasiswa Kulia Kerja Nyata Akademik Tahun 2018/2019. Dalam hal ini, Kulia Kerja Nyata (KKN) agar mahasiswa memiliki spiritual dalam Kewirausahaan, di katakan Sumartono, SE sebagai sekretaris lembaga penelitian dan pengapdian masyarakat (LPPM) universitas yapis papua (UNIYAP). Di temui wartawan media Online PapuaLives.com pada Selasa (14/08/2018) Jayapura, Papua.
“Lembaga penelitian dan pemberdayaan masyarakat (LPPM) memiliki kinerja yang berbeda diantaranya. Penelitian publikasi jurnal dan Pengapdian masyarakat yang selalu menjadi prioritas dalam setiap Tahun akademik yakni, pengapdian masyarakat itu sudah menjadi persemesteran melakukan Kulia Kerja Nyata (KKN).”katanya.
Dengan demikian, Kulia kerja Nyata (KKN) tahun ini sedang melakukan kewirausahaan dengan targetan usaha harus terpenuhi 10, Juta. Pada setiap peserta kampus Dua sentani dan kampus satu jayapura dengan jumlah Mahasiswa peserta sebanyak 442 empat ratus empat dua mahasiswa yang terlibat sebagi peserta Kulia kerja Nyata (KKN). Dengan sebanya peserta itu di bagikan menjadi 55 Kelompok.
“Panitia penyelengara kulia kerja nyata (KKN) yang telah menangani Bagian Lembaga penelitian dan Pengapdian Masyarakat (LPPM) Di beri waktu kepada peserta Kulia Kerja Nyata (KKN), untuk menjalangkan kewirausahan dan mendapat sebanyak 10, juta dalam bulan Agustus dan penarikan tangal 5 september.”ungkapnya.
Dirinya mengharapkannya, menghasilkan mahasiswa yang menjadi penuh berinofasi dalam bidang keahlian jurusan akademik dan menghasilkan berkualitas dan berkompoten dalam kewirausahan ini.
Christian Degei