NABIRE – Pengamanan intensif dilakukan oleh Satgas Operasi Mantap Praja Cartenz II 2024 dalam rangka menjaga kelancaran distribusi logistik Pilkada tahun 2024. Jumat [08/11/2024] di Pelabuhan Nabire,Provinsi Papua Tengah.
Personel pengamanan dikerahkan untuk mengawal pembongkaran logistik surat suara dari kontainer milik Pelni, yang melibatkan sekitar 60 anggota Satgas dan dipimpin langsung oleh Kasatgas Kamseltibcarlantas AKBP Zet Salino, S.H., M.H., didampingi Kasatgas Humas AKBP Achmad Fauzan, S.Ag., dan Kasatgas Preventif Kompol Mardis Marpaung, S.Sos.
AKBP Zet Salino menjelaskan bahwa pengamanan ini dihadiri pula oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dari Provinsi Papua Tengah dan kabupaten-kabupaten terkait, termasuk Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai, dan Intan Jaya.
“Kehadiran kita di sini untuk memastikan proses pembongkaran logistik berjalan dengan aman dan lancar, serta diawasi ketat oleh instansi terkait penyelenggara Pemilu,” ungkap AKBP Zet.
Setelah logistik diterima dari pihak Pelni, tahap distribusi dimulai dengan pengawasan ketat. Logistik kemudian diserahkan oleh KPU Provinsi Papua Tengah kepada KPU Kabupaten di wilayah tersebut. Distribusi ini mencakup berbagai kabupaten seperti Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai, dan Intan Jaya, sementara logistik untuk Timika, Puncak, dan Puncak Jaya dikirim langsung ke Kabupaten Mimika.
“Kami dari kepolisian akan mengawal distribusi ini mulai dari pelabuhan hingga ke gudang KPU kabupaten. Tujuannya adalah untuk memastikan logistik tiba dengan selamat tanpa kendala apa pun,” tambahnya.
Satgas OMPC II Papua Tengah memastikan setiap tahapan Pemilukada berjalan aman dan tertib. Kepolisian juga siap melanjutkan pengawalan selama distribusi berlangsung demi mendukung kelancaran pesta demokrasi di wilayah Papua Tengah sesuai jadwal.
“Kami pastikan seluruh logistik ini sampai ke tujuan dalam keadaan aman dan lancar, mendukung terlaksananya Pilkada serentak yang damai dan tertib di Papua Tengah,” pungkas AKBP Zet.