Beranda News Kepala Kampung Serahkan 60 Juta,Sebagai Beasiswa Mahasiswa dan Pelajar Asal Kampung Atou

Kepala Kampung Serahkan 60 Juta,Sebagai Beasiswa Mahasiswa dan Pelajar Asal Kampung Atou

1874
Penyerahan uang secara langsung kepada perwakilan Mahasiswa dan Pelajar (Foto:Mikael/PapuaLives)

Nabire,Penyerahan bantuan uang sebagai Beasiswa di serahkan langsung oleh Yohanes Nokuwo selaku kepala kampung Atou kepada perwakilan mahasiswa dan pelajar bertempat di rumah Ibu Maria Degei bertempat di Sanoba Nabire pada Sabtu (27/07/2019) pukul 16:00 WIT.

“Dalam buku pengajuan RAB yang berhak menerima uang beasiswa adalah 30 orang, yakni 10 orang dari SMP,SMA 10 dan juga perguruan tinggi 10 orang, akan tetapi saya mengambil kebikan lalu pelajar mahasiswa dari kampung Atou dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi berhak untuk menerima uang beasiswa” Kata Yohanes Nokuwo selaku Kepala Kampung Atou kepada media ini disele-sela memberikan beasiswa.

Nokuwo menjelaskan bahwa, dirinya sebagi pemimpin kampung Atou,tidak puas dengan apa yang saya berikan kepada kepada pelajar dan mahasiswa se-asal kampung Atou,mengapa?mengatakan tidak puas karena dana APBN adalah uang rakyat akan tetapi saya mengambil kebijakan untuk pelajar dan mahasiswa juga harus mendapatkan porsi guna pentingnya sumber daya manusia (SDM).

Dirinya berharap, agar pemerintah harus memperhatikan Pelajar dan Mahasiswa Seutuhnya karena kemajuan suatu daerah adalah salah satu tolakukur adalah SDM.

” Dana APBN yang diterima oleh pemerintah Kampung itu adalah uang rakyat yang diberikan oleh pemerintah pusat maka itu pemerintah daerah harus tinjau kembali hal-hal ini,Pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan agar memperhatikan kebutuhan secara seutuhnya dengan memberikan uang beasasiswa pertahun, namun uang beasiswa juga harus di utamakan bagi putra daerah.”Jelas Nokuwo.

Lanjutanya, Pemerintah Daerah harus memprogramkan beasiswa guna membantu dan mempermudah proses perkuliahan dan persekolahan dan juga membantu mahasiswa adalah meringankan bedan orang tua karena realitanya di kabupaten Dogiyai terdapat banyak orang tua yang ekonominya lemah.

“Saya mengharapkan kepada seluruh pelajar dan mahasiswa seasal Kampung Atou agar kedepan menyiapkan KK dan KTP harus berdomisi Kampung Atou bila kedepan bagi pelajar dan mahasiswa yang tidak menyiapkan KK dan KTP berdomisili Kampung Atou maka orang tersebut tidak berhak menerima beasiswa karena realitanya masih banyak anak yang tidak memiliki KK dan KTP maka itu agar kedepan harus siapkan sebagaimana mestinya.” harapnya.

Untuk diketahui juga bahwa dalam Musyawarah tahun lalu, Pemerintah kampung Atou telah menetapkan bahwa dana pendidikan tahun ini adalah 100 juta, Akan tetapi pemerintah pusat pangkas jumah besar itu namun mereka juga telah mengetapkan menjadi 66 juta untuk dana pendidikan.

Pihak pemerintah kampung menyerahkan dana beasiswa tersebut kepada pelajar dan mahasiswa sekitar 49 Orang pelajar dan mahasiswa asal kampung Atou yakni, 20 Mahasiswa dan 15 Pelajar SMA/SMK yang berada di kota study.