NABIRE – Dalam rangka meningkatkan Ekonomi masyarakat terutama bagi Mama – Mama yang berjualan di Pasar Karang Tumaritis , Distrik Nabire maka sejumlah Mama-Mama yang tergabung dalam Tim Relawan Mace-Mace MANTAB (Mote and Tabroni) Dikukuhkan menjadi Relawan mendukung Calon Bupati Nabire Nomor Urut 03, Fransiscus Xaverius Mote dan Wakil Bupati Tabroni BIN M.Cahya. Mereka ingin ada perubahan dalam pembangunan Pasar, Kebersihan Pasar dan Kebijakan Ekonomi dalam membantu anak-anak mereka sekolah.
Tim Relawan Mace-Mace MANTAB Dikukuhkan langsung oleh Calon Bupati yang ditandai dengan penyerahan surat keputusan (SK) Relawan , Ibadah Singkat dan dengar pendapat yang dihadiri Tim Juru Kampanye Nabire Bangkit, Partai Pengusung , Relawan FRANS-BRO, Tokoh Agama , Tokoh Masyarakat dan ratusan simpatisan warga Karang Tumaritis.Bertempat di Sekretariat Tim Pemenangan Frans-Bro Karang Tumaritis di Distrik Nabire.
Tatap muka bersama itu, Sejumlah Perwakilan dari Tokoh Masyarkat, Mama-Mama,Tokoh Pemuda dan Tokoh Agama menyampaikan aspirasi yang didengar langsung calon Bupati dan Wakil Bupati.
Kesempatan itu, Mama Kambu mewakili Mama-Mama Pasar mengatakan bahwa Jika nanti terpilih jadi Bupati harap memperhatikan Mama-Mama terutama membangun pasar yang baik dan juga menyiapkan Transportasi bagi Mama-Mama yang berdomisili jauh seperti daerah SP dan lainnya.
” Jadi bapa tolong perhatikan , anak anak yang kuliah di Jawa bila perlu nanti di bantu kontrakan sehingga anak anak kami bisa diperhatikan, bagi anak yatim piatu , janda dan anak anak aibon. Jadi bapak kami harapkan diperhatikan ini.” kata Mama Kambu, Senin (02/10/2020) siang.
Fransiskus Xaverius Mote Calon Bupati Nabire menerima aspirasi yang disampaikan dari berbagai Tokoh yang hadir kesempatan itu, Fransiskus mengatakan bahwa dirinya mempunyai pengalaman bekerja di Provinsi hingga Bappenas RI. Sehingga yang disampaikan akan diperjuangkan terutama dalam kelola Pemerintahan.
“Anak-Anak sekolah saja disuruh bayar untuk bayar SPP guru guru. Padahal anak sekolah tidak perlu bayar dan ditangan saya dan pak Tabroni apalagi namanya Paut,SK , SD, SMP dan SMA tidak perlu bayar lagi. Saya juga malu kenapa ibu Burhan sebut tadi itu kenapa Serui bisa kenapa Nabire tidak bisa.” ungkap Mote (02/10/2020) susuai dikutip papualives.com
Ditempat sama,Tabroni.BIN M Cahya selaku Calon Wakil Bupati Nabire juga menjawab aspirasi mengatakan bahwa dirinya ingin melakukan sebuah perubahan dalam konteks Ekonomi terutama dalam pemberdayaan Ekonomi Masyarakat.
“Jangan berpikir jadi pegawai negeri atau jadi Politisi jangan, tetapi uang itu bagaimana mengelola ekonomi untuk menjadi tuan di Negeri sendiri. ” kata Tabroni (02/10/2020) siang kemarin.
Acara berlangsung aman dan lancar dengan tetap mengikuti Protokoler Kesehatan Covid-19 yang dimeriahkan juga dengan lagu lagu dan tari tarian adat.
