Beranda News PERENCANAAN PUSKESMAS TERINTEGRASI

PERENCANAAN PUSKESMAS TERINTEGRASI

1565
hank patay usaid papua
Peluncuran dan Diskusi Usaid Kinerja Papua (Foto:Hank)

Jayapura,06/04/2016,PAPUALIVES.COM – Peningkatan kapasitas Dinas Kesehatan dalam perencanaan tingkat Puskesmas harus terintegrasi. Puskesmas merupakan unit pelayanan kesehatan tingkat pertama. Puskesmas memiliki tiga fungsi pokok, yaitu sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, sebagai pusat pemberdayaan masyarakat dan keluarga dan sebagai pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama.

Pelayanan di Puskesmas akan terselenggara secara optimal maka Puskesmas harus melakukan manajemen dengan baik.

Manajemen Puskesmas yang baik terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian serta pengawasan dan pertanggung jawaban.

Menurut Khairul Lie, SKM. M.Kes (Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura) Kewenangan Puskesmas untuk menyusun perencanaan. Pada hari ini kita dengan dukungan Kinerja USAID kita akan  coba untuk  beberapa Puskesmas binaan untuk menyusun perencanaan yang bersifat integretik. Penyusunan perencanaan di Puskesmas binaan ini untuk perencanaan tahun 2017 yang akan kita hasilkan; Perencanaan 2016 sudah jadi sehingga saat ini perencanaan 2016 tinggal diintegrasikan menjadi DPA dari Dinas Kesehatan. Saat ini dlm proses untuk Input, jadi akan di input menjadi dokumen resmi yang tadinya pelayanan Puskesmas itu kedudukannya hanya di Puskesmas saat ini pelayanan Puskesmas kedudukannya itu menjadi DPA Dinas. Kesempatan untuk merubah dilakukan sekali dalam satu tahun.

Hal ini disampaikan saat membuka Lokarya Peningkatan kapasitas Dinas Kesehatan dan Puskesmas dalam perencanaan tingkat Puskesmas terintegrasi IMP di kabupaten Jayapura senin (14/03/2016) di Hotel Sentani Indah kabupaten Jayapura.

Lokakarya ini berlangsung selama 3 hari yang dihadiri oleh peserta dari Puskesmas Sentani 4 orang, Puskesmas Dosai 4 orang, Puskesmas Depapre 4 orang, Puskesmas Kanda 3 orang, Puskesmas Harapan 3 orang, Badan Peduli Kesehatan 3 orang, Dinas Kesehatan 8 orang, Kinerja Papua 3 orang.

Hank Pataijera