Beranda Birokrasi Sensei Thomas Gobai Keluhkan Tidak Suporting Pemerintah Dogiyai Atas Persiapan PON 2020

Sensei Thomas Gobai Keluhkan Tidak Suporting Pemerintah Dogiyai Atas Persiapan PON 2020

1534
Sensei Thoamas Gobai

Jayapura,Test Karatedo yang digelar oleh Pemerinitah Provinsi dengan Kejuaraan Daerah (Kejurda) atas prestasi menuju PON XX 2020 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Papua pada (14/18/2018) Di Auditrium Uncen sebagai tempat pembukaan Kejurda tersebut.

“Cabang olahraga Karate Kabupaten Dogiyai bukan ilegal, karena sudah sahkan oleh Ketua Forki Papua Ibu Cristina  L Mano dan dilantik Ketua Forki Kabupaten Dogiyai Bapa Marselino Tekege pada tanggal (30/10/ 2018) lalu di Aula Koteka Mogee Kabupaten Dogiyai,”ujarnya Sensei Thoamas Gobai kepada wartawan di Jayapura (14/11/2018).

Dirinya menyeluhkan, karena ini momen yang terbaik namun dana tidak mendukung artinya Pemerintah Daerah Kabupaten Dogitai tidak membantu hal dana atau uang transportasi sehingga Atlet yang di bawah hanya 6 orang Atlet.

Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Dogiyai rugi, karena Kejuaraan Daerah ini sekaligus seleksi atlet dari pada persiapan PON 2020 mendatang.

Saya sangat menyesal dengan pemerintah Kabupaten Dogiyai. Padahal, kalau kita menang maka membawa nama baik Pemerintah Daerah Kabupaten Dogiyai,”pungkasnya.

Sejak bulan september 2018 lalu, undangan sudah edarkan oleh pemerintah provinsi Papua kepada masing-masing kabupaten bahwa Dalam November akan diadakan Seleksi Atlet guna mempersiapkan PON 20 nanti.

“Sebangak 6 orang Atlet yang saya bawah untuk ikut seleksi itu juga menggunakan uang pribadi saya karena karate adalah Hobby saya,”jelasnya.

Harapan saya jangan terulang lagi hal yang sama, karena faktanya kami keluar daerah mewakili Kabupten Dogiyai itu juga bagian dari membawa nama baik Kabupaten Dogiyai.

“Berapa kali yang kami enggan keluar daerah, kami pernah mengharumkan nama baik Kabupaten Dogiyai yaitu kami bawah pulang juara terus sejak 2013 Hingga kini,”katanya Gobai.

Mikael Edowai