
NABIRE – Dengan adanya akses transportasi laut yang lebih baik dengan beroperasinya Kapal Perintis Sabuk Nusantara (Sanus) 58. Kapal ini pertama kali bersandar di Yaur pada Rabu 8 Januari 2025 lalu. disambut baik dan gembira oleh sejumlah tokoh masyarakat serta pemerintah setempat di Kwatisore.
John NR Gobai selaku Tokoh Masyarakat mengungkapkan bahwa hadirnya kapal ini merupakan hasil dari keputusan Menteri Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Laut yang telah menetapkan trayek perintis untuk tahun 2025.

Lebih lanjut Gobai juga mantan anggota DPR Papua, periode 2019-2024 yang telah berjuang hadirkan Kapal Perintis mulai melayani Jita, Mimika, dan Teluk Umar dan Yaur mewakiki masyarakat dirinya meminta agar adanya perhatian pemerintah terutama pembangunan dermaga.
” Saya meminta kepada pemerintah Provinsi Papua tengah dan kabupaten Nabire untuk dapat membangun dermaga di Teluk Umar dan Yaur”kata Gobai belum lama ini.
Adanya pelayanan Kapal perintis ini diharapkan juga meningkatkan mobilitas masyarakat pesisir dan Kepulauan terutama meningkatkan pelayanan pemerintah.
” Diharapkan dapat mendorong pelayanan publik di distrik-distrik terpencil. Pentingnya keberadaan pegawai distrik, guru, tenaga medis, dan perawat di Puskesmas untuk terus berada di tempat tugas mereka demi memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.”ungkap Gobai. *