
Paniai, Uskup Keuskupan Timika, Jhon Pliph Saklil secara resmi sahkan quasi Dakabo menjadi sebuah Paroki Baru dengan nama Paroki Kristus Sang Penebus (KSP) Pupupapa Dakabo, di wilayah Dauwagu, Katuwobaida, Bodatadi (Dakabo) ditandai dengan doa “Dalam nama Allah Bapa, Allah Putra dan Allah Rohkudus, Amin”. dan juga sekaligus melakukan peletakan batu pertama pembangunan Aulanya, berlangsung pada tanggal 16-17 Juni 2018 kemarin.

Sebelumnya kepada media ini, Yulianus Bunai Ketua Panitia Pengesahan Paroki KSP Pupu Papa Dakabo mengatakan bahwa persiapan dan kesiapan sudah dilakukan “persiapan dan kesiapan sudah dilakukan ,tinggal pengesahan bapak uskup,mengesahkan paroki,hal ini merupakan kerinduan umat selama ini” Ungkap Yulianus beberapa waktu lalu.

Setelah pengesahan Paroki,dalam Khotbanya, Uskup Keuskupan Timika, Jhon Pliph Saklil mengajak kepada seluruh umat agar untuk tidak menjual tanah dusun kepada orang lain. “stop jual tanah sudah, kasihan anak cucu kita mau tinggal di mana setelah tanahnya dijual habis” ungkap Uskup kepada seluruh umat yang hadir.
Sementara itu, Akulian Nakapa Anggota DPRD Kabupaten Paniai yang turut hadir mendampingi Uskup, ketika ditemui media papualives.com mengatakan bahwa pengesahan paroki merupakan kerinduan selama ini,dan akhirnya atas doa dan dukung semua pihak sudah resmi menjadi paroki baru
“ini merupakan kerinduan rakyat,sebagai wakil rakyat dan pemerintah kami turut mendukung dan akhirnya melalui beberapa persyaratan keuskupan akhirnya, telah terkabul sudah menjadi paroki” kata Akulian, yang merupakan daerah Dapil ia terpilih jadi wakil rakyat pada periode ini
Pengesahan paroki dan juga pembangunan gereja barunya ini didukung dengan dana maupun bahan, dari umat di wilayah Dakabo maupun yang umat dakabo yang berdomisi tetap di kota yang terbagi dari beberapa rayon yakni;rayon nabire,rayon,timika,rayon jayapura dan lainnya
Untuk diketahui juga bahwa sebelumnya pada tahun 2015 sudah di resmikan gereja baru sekaligus pengesahan quasi paroki oleh Pastor Dekenat,Mathen Kuayo.Pr
FX.Kbp